Beasiswa Pelatihan Terbuka Kemenkominfo RI "Digital Talent Scholarship) Untuk D3, S1, Lulusan SMK Bidang TIK, PNS/ ASN, Pelaku Industri Tahun 2018
Beasiswa Pelatihan Terbuka Kemenkominfo RI "Digital Talent Scholarship) Untuk D3, S1, Lulusan SMK Bidang TIK, PNS/ ASN, Pelaku Industri Tahun 2018
Era Milenial ditandai dengan digitalisasi hampir semua aspek kehidupan manusia, perkembangan era digital sungguh tidak dapat diduga arahnya, kemajuan dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi sungguh sangat mencengangkan, Hampir setiap hari kita melihat kecanggihan-kecanggihan teknologi yang terus berkembang. Pertanyaannya kita sebagai warga negara Indonesia apakah sudah siap dengan perkembangan teknologi di era digital ini. apakah kita hanya sebagai end user yang selalu menjadi konsumen atau kita ingin lebih maju lagi dalam mengenali teknologi informasi yang terus berkembang. Kami kali ini dari duniapendidikandansekolah.com membagikan artikel tentang Beasiswa Pelatihan Terbuka Kemenkominfo RI "Digital Talent Scholarship) Untuk D3, S1, Lulusan SMK Bidang TIK, PNS/ ASN, Pelaku Industri. kouta nya sangat besar yakni sebanyak 1000 orang dan hanya dijalani selama 2 bulan. Kami harapkan semua pihak yang berminat ikut agar segera mendaftar dan mempersiapkan diri untuk pengembangan diri dalam menghadapi era revolusi industri 4.0 begitulah katanya.
Baca Juga : Kuliah Gratis PPA/ PPTI dari BCA Tahun 2018
Kawan-kawan sekalian beasiswa ini terbuka untuk empat kategori yang ada di bawah ini serta persyaratan yang dilengkapi untuk mengikuti "Digital Talent Scholarship" Tahun 2018. berikut paparannya sebagai berikut :
Lulusan D3 dan S1
- Usia Maksimal 29 Tahun
- Scan KTP dan Pasfoto
- IPK Minimal 2,75
- Memiliki Ijazah atau surat keterangan lulus dari instansi terkait
- Direkomendasikan oleh dosen (atau atasan jika sudah bekerja)
- Sehat jasmani dan rohani
- Lolos seleksi administrasi dan tes pengetahuan dasar (yang dilakukan saat pendaftaran)
Lulusan SMK Jurusan TIK
- Usia Maksimal 29 tahun
- Scan KTP dan Pasfoto
- Lulus SMK ditandai dengan ijazah atau surat keterangan lulus SMK jurusan TIK
- Direkomendasikan oleh guru (oleh atasan jika sudah bekerja)
- Sehat Jasmani dan rohani
- Lolos seleksi administrasi dan tes pengetahuan dasar (yang dilakukan saat pendaftaran)
ASN/ PNS/ TNI/ POLRI
- Usia maksimal 33 tahun (kecuali ada penugasan khusus
- Scan KTP dan Pasfoto
- Masa kerja minimal selama 2 tahun
- Memiliki surat keterangan bertugas terkait pengelolaan teknologi informasi dan komunikasi
- Direkomendasikan oleh atasan
- Sehat Jasmani dan rohani
- Lolos seleksi administrasi dan tes pengetahuan dasar (yang dilakukan saat pendaftaran)
Pelaku Industri
- Usia Maksimal 33 Tahun
- Scan KTP dan Pasfoto
- Masa kerja minimal 2 tahun
- Jenjang pendidikan tidak disyaratkan yang penting mendapat surat keterangan kerja dari perusahaan
- Direkomendasikan oleh atasan
- Sehat Jasmani dan rohani
- Lolos seleksi administrasi dan tes pengetahuan dasar (yang dilakukan saat pendaftaran)
Fasilitas yang akan didapatkan pada Beasiswa Pelatihan Terbuka Kemenkominfo RI "Digital Talent Scholarship) Untuk D3, S1, Lulusan SMK Bidang TIK, PNS/ ASN, Pelaku Industri ini adalah :
- Bebas Biaya
- Sertifikat Pelatihan
- Kesempatan Magang
- Kesempatan Pelatihan Lanjutan
- Perlengkapan pelatihan
- Uang Transport
Untuk informasi lebih lengkap dan detail silahkan kunjungi https://digitalent.kominfo.go.id/
Untuk menemukan pertanyaan atau ada kesulitan bisa kunjungi link ini https://digitalent.kominfo.go.id/faq.php
Demikian lah artikel kami hari ini dari duniapendidikandansekolah.com semoga artikel kami yang berisi tentang Beasiswa Pelatihan Terbuka Kemenkominfo RI "Digital Talent Scholarship) Untuk D3, S1, Lulusan SMK Bidang TIK, PNS/ ASN, Pelaku Industri bermanfaat buat kawan-kawan semuanya. Terima kasih atas kunjungannya dan sampai jumpa kembali di artikel kami yang lainnya.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Posting Komentar untuk "Beasiswa Pelatihan Terbuka Kemenkominfo RI "Digital Talent Scholarship) Untuk D3, S1, Lulusan SMK Bidang TIK, PNS/ ASN, Pelaku Industri Tahun 2018"